Hari ke-14 TMMD 110, Satgas TMMD Plamir Tembok Masjid Al-Muttaqin Desa Tolouwi

 

Satgas TMMD 110 dan warga sedang plamir tembok Masjid Al-Muttaqin Tplouwi.

AKTUALITA.INFO, BIMA – Satgas TMMD ke-110 Wilayah Kodim 1608/Bima terus melaksanakan kegiatan fisik di Desa Nontotera, Desa Waro dan Desa Tolouwi Kecamatan Monta.

Hingga hari ke-14, Selasa (16/3), sebagian personil Satgas TMMD 110  melaksanakan pekerjaan lanjutan rehab Masjid Al-Muttaqin di Desa Tolouwi. Sebagian personilnya lagi, melaksanakan kegiatan fisik lainnya di Desa Nontotera dan Desa Waro. Diantaranya, pekerjaan lanjutan jalan tani dan jembatan mini atau deker.

Untuk pekerjaan lanjutan rehab Masjid Al-Muttaqin di Dusun Nggaro Desa Tolouwi, Kamis (16/3), Satgas TMMD memperbaiki (meratakan) area tembok masjid dengan plamir. “Plamir tembok adalah material pelapis tembok sebelum dilakukan pengecatan,” kata Dan Satgas TMMD 110 yang juga Dandim 1608/Bima, Letkol Inf Teuku Mustafa kamal.

Plamir tembok bagian dalam dan luar masjid itu, dikoordinir Babinsa Tolouwi Serda Rifaid. Selain Satgas TMMD, pekerjaan tersebut dilakukan bersama sejumlah warga setempat. “TNI dan masyarakat selalu bersatu padu dalam kegiatan ini. Alhamdulillah, kebersamaan makin terjalin,” ujar Dandim.

Sebelumnya, pekerjaan rehab Masjid Al-Muttaqin seluas 13,8x14,5 meter itu  dikerjakan secara maraton oleh Satgas TMMD ke-110 bersama masyarakat.

Pekerjaannya meliputi plester dan aci dinding atau tembok, pemasangan keramik, cor lantai atau emperan masjid, pembuatan dan pemasangan daun jendela, serta pemasangan gapura masjid. Semua pekerjaan itu sudah selesai 100 persen dikerjakan. “Kini tinggal plamir dan cat tembok serta beberapa pekerjaan finishing lainnya,” sebut Dandim.

Dandim menambahkan, kegian fisik dan non-fisik TMMD 110 dikerjakan bersamaan. Personil Satgas TMMD dibagi sesuai jenis kegiatan dan lokasi di mana kegiatan-kegiatan tersebut berlangsung. “Sehingga target penyelesaian kegiatan fisik maupun non-fisik dalam TMMD 110 ini, dapat diselesaikan sesuai waktu yang telah ditentukan,” jelasnya.

Untuk diketahui, plamir tembok adalah material pelapis tembok sebelum dilakukan pengecatan Bahan ini bisa dipakai sebagai pengisi gap atau gap filler pada area tembok yang berlubang. Plamir tembok berupa cairan putih yang biasanya merupakan campuran kalsium, lem, dan air serta memiliki tingkat kelengketan tertentu.

[akt.01]

Baca juga: TMMD 110 Kodim Bima, Pembangunan Pospam dan Jembatan Mini Hampir Rampung

Baca juga: Genjot Pekerjaan Fisik, Dandim Turut Jadi 'Kuli' di Loka TMMD 110

Baca juga: Satgas TMMD Semakin Akrab, Makan Bersama Sambil Berbagi Cerita

Baca juga: Lindungi Hutan, Satgas TMMD Gugah Masyarakat Desa Rawan Konflik Melalui Penyuluhan

Baca juga: Melihat Aktivitas Satgas TMMD 110 di Desa Rawan Konflik