Gempa di Dompu; Ratusan Rumah Rusak, Kerugian Hingga Rp1 Miliar
Rumah warga Kecamatan Pekat yang ambruk diguncang gempa, Senin 1 Agustus 2016. foto: yani AKTUALITA.INFO , Dompu – Gempa berkekuatan 5,...
8/02/2016 07:56:00 PM
https://www.aktualita.info/2016/08/gempa-di-dompu-ratusan-rumah-rusak.html
Rumah warga Kecamatan Pekat yang ambruk diguncang gempa, Senin 1 Agustus 2016. foto: yani |
AKTUALITA.INFO, Dompu – Gempa berkekuatan 5,7 Skala Richter (SR) yang mengguncang Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (1/8) sekitar pukul 07.41 Wita, merusak ratusan rumah warga dan sarana publik lainnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu memerkirakan sekitar 621 rumah rusak ringan, sedang, dan berat. Jumlah itu bisa bertambah hingga 700 unit rumah dan sarana publik lainnya, karena hingga saat ini pendataan di lapangan masih dilakukan.
“Kerusakan tersebut menyebar pada seluruh desa di Kecamatan Pekat, namun rincian persisinya saya lupa,” ujar Kepala BPBD Kabupaten Dompu, Imran Muhammad Hasan pada Aktualita.info, Selasa (2/8)
Imran menyebut kerugian materil akibat gempa ditaksir sekitar Rp700 juta hingga Rp1 miliar. Untungnya, kata dia, tidak ada korban jiwa akibat gempa yang berpusat di Kecamatan Pekat tersebut. “Kalkulasi kerugian sementara yang kita lakukan segitu (Rp700 juta-Rp1 miliar),” katanya.
Menurutnya berdasarkan data yang masuk, kerusakan berat hanya sedikit. Sedangkan yang paling banyak kerusakan ringan seperti keratakan pada dinding atau tembok rumah.
Namun lanjutnya, ada informasi dari tim BPBD dan laporan dari pemerintahan desa, bahwa jumlah rumah warga yang rusak kemungkinan bisa membengkak sampai sekitar 700 lebih karena masih dilakukan validasi di lapangan. “Data-data yang masuk dari pemerintahan desa ditandatangani langsung oleh kepala desa setempat,” akunya.
Langkah awal penanggulangan terhadap masyarakat yang terkena dampak gempa, Pemkab Dompu telah mendistribusikan logistik. Berupa makanan cepat saji, alat dapur, dan obat-obatan. “Alat dapur tersebut berasal dari BPBD Provinsi NTB dan BPBD Dompu,” terang Imran.
[yani]
Berita Terkait: