TNI Siap Membantu Polri Amankan Pilkada Serentak
Dandim 1614 Dompu, Letkol (CZI) Asep Rahmat Sukmana, saat diwawancara wartawan Aktualita.info. foto: yani AKTUALITA.INFO, DOMPU -...
7/30/2015 05:06:00 PM
https://www.aktualita.info/2015/07/tni-siap-membantu-polri-amankan-pilkada.html
Dandim 1614 Dompu, Letkol (CZI) Asep Rahmat Sukmana, saat diwawancara wartawan Aktualita.info. foto: yani |
AKTUALITA.INFO, DOMPU - Tentara Nasional Indonesia (TNI) siap membantu Polri dalam mengamankan seluruh tahapan dan proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), 9 Desember mendatang. Hal itu berdasarkan instruksi Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono, untuk seluruh jajaran TNI AD di Indonesia. “Pengamanan dimaksud dalam rangka menciptakan pilkada yang aman, lancar dan tertib,” ujar Komandan Kodim (Dandim) 1614 Dompu, Letkol (CZI) Asep Rahmat Sukmana, S.IP, Rabu 29 Juli 2015
Dikatakannya, sesuai instruksi Kasad pihaknya akan membantu Polres Dompu dalam mengamankan pelaksanaan Pilkada serentak. Jika dalam proses pengamanan nantinya ditemui situasi yang sangat darurat, yang tidak bisa ditanggulangi oleh aparat keamanan yang ada di Dompu, Asep akan mendatangkan pasukan Yonif 742 Kabupaten dan Kota Bima “Kita akan membantu pihak Kepolisian untuk pengamanan Pilkada, kita juga akan mengerahkan segala kemampuan yang ada,” kata Asep di Makodim 1614 Dompu.
Menindak lanjuti instruksi pimpinan, Asep mengaku sejauh ini telah memantau lapangan dan tetap melakukan koordinasi dengan pihak terkait, tentang proses pelaksanaan Pilkada serentak. Dia berharap, sepajang pelaksanaan Pilkada yang mulai dari tahap awal sampai tahap akhir nanti, tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Meski segala persiapan sudah dilakukan, namun kekuatiran akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan tetap ada. Tetapi bisa diantisipasi dengan kerjasama yang baik dari semua pihak. Melihat kondisi perpolitikan Kabupaten Dompu yang saat ini masuk dalam tahap pencalonan, Asep menganggap keadaan masih aman “Tapi yang harus diantisipasi adalah ketika hari perhitungan suara terakhir, itu yang harus diantisipasi karena titik paling rawan,” pungkasnya.
[yani]