New Normal, Warga harus Adaptasi dengan Pandemi Covid-19
AKTUALITA.INFO , KOTA BIMA - Pemerintah Kota Bima terus memantapkan persiapan menuju new normal atau normal baru. H. Abdul Malik "...
6/08/2020 01:42:00 PM
https://www.aktualita.info/2020/06/new-normal-warga-harus-adaptasi-dengan.html
AKTUALITA.INFO, KOTA BIMA - Pemerintah Kota Bima terus memantapkan persiapan menuju new normal atau normal baru.
"Ya, tetap kita persiapkan. Kita tidak ingin hidup seperti ini terus. Kita ingin hidup normal seperti dulu, meskipun dengan pola yang berbeda, " kata Juri Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Bima, H Abdul Malik, Minggu (7/6).
New normal atau normal baru harus tetap dipersiapkan, karena mau tidak mau manusia harus beradaptasi dengan wabah saat ini. Hidup normal baru itu kata Malik, adalah bagaimana menjalani kehidupan sehari-hari seperti biasa dengan protokoler kesehatan pencegahan Covid-19.
Tetap menggunakan masker ketika berada di luar rumah. Menjaga jarak, tetap rajin cuci tangan dengan sabun dengan jarak waktu tertentu. Masyarakat harus mulai membiasakan diri membawa peralatan makan atau minum sendiri dari rumah.
Termasuk membiasakan hidup sehat untuk memproteksi diri dari paparan virus. "Tentu saja bukan seperti kehidupan normal yang biasa kita lakukan sebelum pandemic Covid-19. Normal baru sekarang, adalah dengan pola protokoler kesehatan covid," terangnya.
Untuk pelayanan publik kata Malik, mulai saat ini pihaknya mulai membuat aturan jaga jarak pada layanan publik yang melibatkan banyak antrian.
Kemudian, setiap perkantoran diwajibkan mengenakan masker, menyiapkan tempat cuci tangan sesuai protap Covid-19.
Hingga saat ini Pemkot masih menerapkan Work From Home dan belum menjadi Work From Office (WFO).
"Karena belum ada perubahan aturan dari pusat. Tentu persiapan yang kita lakukan saat ini. Untuk penerapannya masih membutuhkan regulasi resmi dari pemerintah pusat atau provinsi, " pungkasnya.
[akt.01]
H. Abdul Malik |
New normal atau normal baru harus tetap dipersiapkan, karena mau tidak mau manusia harus beradaptasi dengan wabah saat ini. Hidup normal baru itu kata Malik, adalah bagaimana menjalani kehidupan sehari-hari seperti biasa dengan protokoler kesehatan pencegahan Covid-19.
Tetap menggunakan masker ketika berada di luar rumah. Menjaga jarak, tetap rajin cuci tangan dengan sabun dengan jarak waktu tertentu. Masyarakat harus mulai membiasakan diri membawa peralatan makan atau minum sendiri dari rumah.
Termasuk membiasakan hidup sehat untuk memproteksi diri dari paparan virus. "Tentu saja bukan seperti kehidupan normal yang biasa kita lakukan sebelum pandemic Covid-19. Normal baru sekarang, adalah dengan pola protokoler kesehatan covid," terangnya.
Untuk pelayanan publik kata Malik, mulai saat ini pihaknya mulai membuat aturan jaga jarak pada layanan publik yang melibatkan banyak antrian.
Kemudian, setiap perkantoran diwajibkan mengenakan masker, menyiapkan tempat cuci tangan sesuai protap Covid-19.
Hingga saat ini Pemkot masih menerapkan Work From Home dan belum menjadi Work From Office (WFO).
"Karena belum ada perubahan aturan dari pusat. Tentu persiapan yang kita lakukan saat ini. Untuk penerapannya masih membutuhkan regulasi resmi dari pemerintah pusat atau provinsi, " pungkasnya.
[akt.01]