Ompu Beko-Kisman, Pasangan Terakhir Mendaftar di KPU Dompu

Pasangan Ompu Beko-Kisman di KPU Dompu. Foto: yani

AKTUALITA.INFO, DOMPU - Setelah menerima pendaftaran tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2015-2020 tanggal 27 Juli 2015, yaitu pasangan H. Mulyadin, SH.,MH dengan Kurniawan Ahmadi, pasangan Drs. H. Bambang M. Yasin dengan Arifuddin, SH, dan pasangan Syafruddin, S.Ap dengan Rafiuddin H. Anas. Kini Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Dompu Nusa Tenggara Barat, menerima pendaftaran satu bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang diusung oleh PBB, Partai Golkar dan PPP yakni pasangan H. Abubakar Ahmad, SH., alias Ompu Beko dengan Kisman Pangeran, SH.

Semua pimpinan Parpol pengusung yakni ketua dan sekretaris hadir saat pendaftaran, termasuk PPP dan Golkar yang memiliki dualisme kepengurusan, disamping para bakal calon didampingi oleh istri masing-masing serta kader dan simpatisan parpol pengusung.

Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang terkenal dengan jargon "OK" tersebut tiba di kantor KPUD Dompu jalan Bhayangkara nomor 2 Kelurahan Bada Dompu sekitar pukul 14.10 Wita. Diantar oleh ratusan pendukung dengan mengendarai benhur sebagai transportasi yang mengantarkan  ke KPUD Dompu.

Memasuki sekretariat KPUD, pasangan OK kemudian langsung melakukan registrasi sebagai dasar awal untuk dilakukannya proses pendaftaran. Karena berdasarkan aturan KPU, bahwa semua bakal calon serta partai pengusung wajib melakukan resgistrasi sebagai pertanda bahwa pasangan tersebut akan melakukan pendaftaran.

Resgistrasi juga sebagai tolok ukur pembatasan pendaftaran para bakal calon, karena KPUD sudah menetapkan bahwa batas waktu pendaftaran bakal calon selesai pukul 16.00 Wita.

Setelah registrasi selesai, pasangan OK mulai melakukan proses pendaftaran yang didahului oleh parpol pengusung, namun sebelumnya, Ketua KPUD Dompu Rusdyanto, St., memberikan petunjuk kepada pasangan calon dan parpol pengusung perihal tata cara dan mekanisme pendaftaran.

Setelah semua proses pendaftaran dilakukan, selanjutnya pasangan OK melakukan konfrensi pers di media center KPUD.

Dalam konfrensi pers tersebut, secara eksplisit calon Bupati Ompu Beko menyampaikan bahwa dirinya kembali tampil dalam bursa Pilkada 2015, karena ingin melanjutkan proses pembangunan yang sempat tertunda pada masa kepemimpinanya tahun 2005-2010.

Selain itu, dirinya sudah tidak percaya lagi terhadap orang lain untuk memimpin Dompu. Mengingat dalam pilkada tahun 2010 lalu, dirinya memberikan dukungan kepada pasangan Drs. H. Bambang M. Yasin dengan Ir. H. Syamsuddin H. Yasin, dimana pasangan tersebut memenangkan pertarungan. Sebagaimana diketahui Ir. H. Syamsuddin merupakan menantu dari Ompu Beko.

Dinilai olehnya, kepemimpinan saat ini tidak mampu melayani masyarakat. "Pemimpin saat ini tidak mampu melayani rakyat" kata Ompu Beko.

Ketua KPUD, Rusdyanto, yang dimintai keterangan perihal kelengkapan berkas yang harus dipenuhi oleh pasangan calon OK, terutama calon Bupati H. Abubakar, dimana yang bersangkutan pernah dijatuhi hukuman pidana kurungan karena terlibat dalam kasus korupsi terkait penyalahgunaan wewenang tahun 2006 lalu, menjelaskan bahwa berkas pencalonan Ompu Beko terkait kasus hukum sebelumnya telah dipenuhi semua. Diantaranya surat keterangan dari Kepala Lembaga Pemasyarakatan tentang sudah bebas dari kurungan, dan surat dari Kepolisian tentang keterangan tidak melakukan tindak pidana yang berulang-ulang.

"Kelengkapan kedua berkas itu berdasarkan amanat PKPU nomor 9 tahun 2015 sebagaimana diubah menjadi PKPU nomor 12 tahun 2015," terang Rusdyanto.

 [yani]