Nenek Miskin Penderita Kanker di Wajah akan Dirujuk ke Denpasar

AKTUALITA.INFO, Dompu - Nenek miskin penderita kanker kulit di bagian wajah, Jahora (70 tahun), akan dibawa ke Denpasar, Bali. Rencananya, usai hari raya Idul Fitri 1437 H, warga Dusun Wawonduru Barat, Desa Wawonduru, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, akan dioperasi di Rumah Sakit Internasional (RSI) Sanglah, Denpasar, Bali.

Pengurus Yayasan We Save Dompu saat mendampingi Jahora.

Hal itu dikatakan Anshor Zen, Humas Yayasan We Save dan Sekertaris Panti Asuhan Lembo Ade, Kabupaten Dompu. Lembaga tersebut, merupakan lembaga yang memberikan pendampingan terhadap upaya penyembuhan penyakit Jahora.

"Kami harus membawa Nenek Jahora ke sana (RSI Sanglah Denpasar, Bali) untuk dioperasi, karena RSUD Dompu maupun RSUP NTB tidak bisa menanganinya. Kalau tidak segera ditangani segera, nyawa Nenek Jahora dalam bahaya," jelas Anshor pada Aktualita.info, Senin (4/7).

Anshor menuturkan, keseluruhan biaya operasional yang digunakan untuk operasional Jahora menggunakan uang hasil penggalangan dana yang selama ini dilakukan oleh pihaknya. Karena hingga hari ini, diakuinya, belum ada sepersen pun bantuan dana dari Pemerintah Kabupaten Dompu ataupun dari DPRD setempat.

Dia mengeluhkan, meskipun Jahora memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS), namun pihak Puskesmas maupun RSUD Dompu tidak pernah memberikan rujukan yang serius terhadapnya.

"Mereka (pihak Puskesmas dan RSUD Dompu) sudah tau terkait penyakit ganas Nenek Jahora, namun terkesan tidak mau tau. Kalaupun ada penanganan yang diberikan hanya melakukan pembersihan saja, tidak pernah mau memberi rujukan,” tandas Anshor.

Seandainya lembaganya tidak menemukan Jahora, lanjut dia, mungkin saja penyakit tersebut hanya dibersihkan terus menerus hingga Nenek Jahora meninggal dunia, disebabkan ketidak seriusan penanganan oleh pihak Puskesmas, terutama Puskesmas Dompu Barat.

Aksi penggalangan dana, tutur Anshor, dilakukan melalui para relawan di mana donasi yang didapatkan sealakadarnya dari hati nurani mereka. "Dana yang kami dapatkan dari perorangan saja, sementara dari lembaga belum ada," ujarnya.

Anshor menambahkan bahwa keadaan Jahora masih seperti biasanya sebagaimana terlihat dalam foto, yang mana kondisi matanya saat ini sudah di perban agar tidak terkena infeksi.

Sementara itu Direktur RSUD Dompu, Dokter Diaz Indarko mengatakan bahwa pihaknya siap memberikan rujukan kepada Jahora, jika ada rencana akan dioperasi di RSI Sanglah Denpasar, Bali. "Kami siap memberikan rujukan, namun hanya itu saja yang dapat kami bantu, selebihnya tidak ada. Dan pun Ibu Jahora memiliki kartu KIS, dimana kartu itu bisa membantu dengan maksimal kondisi Ibu Jahora," jelas Diaz.

[yani]

Berita Terkait: Dua Tahun Idap Kanker di Wajah, Kondisi Nenek ini Memprihatinkan