Tabrakan Maut di Tanjakan Setan, Tiga Orang Tewas, Satu Hilang

AKTUALITA.INFO , Dompu - Tabrakan maut antar-sepeda motor terjadi di Jalan Raya Lintas Kempo - Pekat, Desa Pekat, Kecamatan Pekat, Kabupate...

AKTUALITA.INFO, Dompu - Tabrakan maut antar-sepeda motor terjadi di Jalan Raya Lintas Kempo - Pekat, Desa Pekat, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (2/7).
Keterangan dari Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Dompu, Inspektur Satu Arif Abdillah, menjelaskan tabrakan maut tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 Wita, di Tanjakan Setan, Desa Pekat, Kabupaten Dompu. Mengakibatkan dua sepeda motor terbakar dan tiga orang meregang nyawa.

Ilustrasi
Ketiga korban jiwa, sebut Arif, yakni Saraila (36 tahun), warga Desa Sori Tatanga, Kecamatan Pekat, Ardiansyah (19 tahun), warga Desa Pekat, Kecamatan Pekat, dan Nasar (18 tahun), warga Dusun Kesi, Desa Tolokalo, Kecamatan Kempo. "Saraila dan Ardiansyah meninggal di tempat, sementara Nasar meninggal di Puskesmas Pekat, setelah mendapat perawatan medis," kata Arif.

Kronologis kejadian papar Arif, ketika Saraila berboncengan dengan Syarifudin (26 tahun), menggunakan sepeda motor jenis TVS, warna merah, dengan Nomor Polisi EA 229, dari arah barat (Desa Calabai menuju Desa Sori Tatanga) sepulang membeli mesin Pompa Air. Sedangkan dari arah Timur, Ardiansyah berboncengan bertiga dengan Nasar (18 tahun) dan Sadam (19 tahun), warga Dusun Kesi, Desa Tolokalo dengan maksud malam mingguan di Desa Calabai, menggunakan Sepeda Motor Supra X 125, tanpa Nomor Polisi dan tanpa Lampu.

Di tikungan tanjakan setempat (warga mengenalnya dengan sebutan tanjakan setan), kedua sepeda motor bertabrakan. Diduga Saraila tidak bisa melihat laju sepeda motor yang dikendarai Ardiansyah dikarenakan tidak memiliki Lampu. "Akibatnya, kedua kendaraan terbakar," kata Arif.

Dari kejadian itu, lanjutnya, Saraila mengalami kebakaran disekujur tubuh dan meninggal di tempat. Sedangkan yangg dibonceng (Syafrudin) selamat.

Sementara Ardiansyah juga ikut terbakar bersama sepeda motor yang dikendarainya, dan meninggal di tempat. Sementara Nasar, meninggal di Puskesmas Pekat, Desa Calabai, setelah tidak berhasil diselamatkan karena bagian dada ke bawah ikut terbakar. “Sedangkan Sadam terlempar ke parit,” terang Arif.

Sekitar pukul 19.40 Wita, warga sekitar bersama aparat keamanan setempat tiba di tempat kejadian dan langsung membawa para korban ke Puskesmas terdekat Desa Calabai.

Lanjut Arif, untuk kepentingan proses hukum selanjutnya, Syafrudin diamankan di Polsek Pekat untuk dimintai keterangan, sedangkan Sadam sampai saat ini belum ditemukan.

Arif menambahkan, pasca kejadian sekitar pukul 20.10 Wita, pihak kedua keluarga korban menjemput ketiga jenazah tersebut untuk dibawa pulang ke kediaman masing-masing.

[yani]

Related

Hukrim 6429701929379139327

Posting Komentar Default Comments

Untuk dapat memberikan komentar, Anda harus menggunakan salah satu akun atau profile yang Anda miliki. Bila tidak ada, silahkan pilih sebagai "Anonymous"

emo-but-icon

PENDAFTARAN PPK

SELAMAT IDUL FITRI 1445 H

Comments

Recent

HUT 22 TAHUN KOTA BIMA

item