Danrem 162/WB Motivasi Prajurit, PNS dan Ibu Persit Kodim Bima dan dan Kompi Senapan A Yonif 742/SWY

 

Danrem 162/WB dan istri foto bersama Dandim 1608/Bima dan istri usai memberikan pengarahan pada prajurit, PNS dan ibu-ibu Persit.
 

Aktualita, Kota Bima - Danrem 162/WB Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo, SE, MM mengunjungi Kompi Senapan A Yonif 742/SWY.di Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima, Senin, 11 Juli 2022. 

Kunjungan perdana Danrem yang didampingi istri, Asmeri, S.Pd, guna bersilaturahmi sekaligus memberikan pengarahan sebagai motivasi kerja pada prajurit, PNS dan ibu-ibu Persit Kodim 1608/Bima dan Kompi Senapan A Yonif 742/SWY.

"Tujuan saya dalam kunjungan ini ingin melihat langsung situasi dan kondisi wilayah Kota Bima dan Kabupaten Bima, sekaligus ingin bertatap muka dengan prajurit, PNS dan Ibu-ibu Persit," katanya membuka pengarahan.

"Sebagai Komandan yang baru menjabat, saya harus bersilaturahmi dengan jajaran yang ada di wilayah Korem 162/WB, ini hari wilayah Kodim 1608/Bima. Seperti pepatah yang mengatakan, tak kenal maka tak sayang," lanjut Danrem

Dikatakan, dirinya selalu dekat dengan anggota yang berbeda keyakinan. Karena menurutnya, perbedaan tidak perlu dipersoalkan dalam segi apapun karena perbedaan itu indah.

"Kita harus banyak berdoa kepada Tuhan karena sesuatu yang akan kita hadapi ke depan itu merupakan jalan dari Tuhan," ujarnya. 

"Bagaimana wujud kita sebagai manusia agar selalu bersyukur apa yang kita miliki saat sekarang Tuhan akan baik dengan kita," tambahnya

Danrem menegaskan, apapun jabatan apapun yang dimiliki merupakan pemberian Tuhan. Selayaknya harus disyukuri karena itu semua telah diatur oleh Tuhan. 

"Saya masih menerima laporan dari satuan, masih ada Prajurit yang THTI sampai ke disersi. Berarti tidak mensyukuri apa yang diberikan Tuhan kepada kita," ungkapnya.

Danrem mengingatkan, apapun persoalan yang dihadapi masih bisa diselesaikan dengan duduk bersama, tanpa harus mengambil jalan pintas dengan cara lari meninggalkan satuan (disersi).

"Saya berpesan kepada komandan satuan agar ketika melihat prajurit yang murung dan menyendiri, harus didekati dan harus tahu apa persoalan sehingga bisa dicarikan solusinya. Istri yang kita pilih menjadikan pendamping itu merupakan penolong bagi kita," tegasnya.

Danrem juga mengingatkan prajurit agar menjaga nama baik satuan dengan cara menghindari pelanggaran. Kalaupun ada masalah, laporkan pada pimpinan sehingga bisa dicarikan solusinya. 

"Selalu memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI. Itu merupakan dasar," tegasnya.

Danrem mengajak semua prajurit dan PNS untuk bekerja dengan tulus dan ikhlas bagi satuan, demi menjaga nama baik satuan. Dalam hidup harus guyub, kebersamaan, rukun sesama bawahan dan atasan serta harus saling menghargai dan menghormati dalam wadah keluarga Kodim 1608/Bima dan Kompi Senapan A Yonif 742/SWY.

"Kita sudah berkeluarga harus hidup yang harmonis antara suami dan istri, tidak ada keluarga yang tidak ada masalah tetapi pasti ada solusinya dengan cara diskusi," pungkas Danrem

Usai pengarahan, Danrem memberikan kenang-kenangan dari kepada Dandim 1608/Bima. Dandim juga memberikan kenang-kenangan kepada Danrem.

Danrem 162/WB kemudian melaksanakan penanaman pohon mangga di lapangan Kompi Senapan A Yonif 742/WB. Lalu meninjau kegiatan UMKM ibu-Ibu Persit Kodim 1608/Bima dan Kompi Senapan A Yonif 742/SWY.

Pada kunjungan di Kompi setempat, Danrem didampingi Kasilog Korem 162/WB Kolonel Inf Fajar Ali Nugraha, Dandim 1608/Bima Letkol Inf Muhammad Zia Ulhaq, S.Sos, Danyonif 742/SWY Letkol Inf Andika Baroto C, Kasdim 1608/Bima Mayor CZI Edi Gustaman, Kapenrem 162/WB Mayor Inf Asep Okinawa dan Dantim Intel Rem 162/WB Kapten Chb H. Wahyu Amrin.

Danrem beserta rombongan tiba di Asrama Kompi Senapan A Yonif 742/SWY langsung disambut dengan Jajar Kehormatan oleh anggota regu jaga. 

[akt.02]