Jembatan Acrow Panel Kartika Eka Paksi Diresmikan, Bupati Apresiasi Kepedulian Danrem dan KSAD

 

Danrem 162/WB saat meresmikan Jembatan Acrow Panel Kartika Eka Paksi.

AKTUALITA.INFO, KABUPATEN BIMA – Komandan Korem 162/WB Brigjen Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., meresmikan jembatan Acrow Panel penghubung Desa Rade dan Desa Bolo Kecamatan Madapangga. Jembatan penghubung dua desa tersebut, dinamakan Jembatan Kartika Eka Paksi.

Peresmian jembatan bantuan Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa ini, dilaksanakan Selasa sore (20/4). Selasa sore (20/4). Dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Bima, Anggota DPR RI HM Syafruddin, Angota DPD RI Evi Apita Maya, Dandim Bima dan jajaran, Kapolres Bima, serta tokoh agama dan masyarakat setempat. 

Peresmian Jembatan Panel Kartika Eka Paksi tersebut, berdasarkan hasil rapat dan permintaan masyarkat Kabupaten Bima sebagai ungkapan penghormatan, kasih dan sayang serta cinta masyarakat Bima kepada TNI AD

Jembatan penghubung Desa Bolo dan Desa Rade, Kecamatan Madapangga yang sebelumnya putus diterjang bajir bandang pada Jumat (2/4) lalu, berhasil dibangun dalam waktu 10 hari. Jembatan tersebut, kini sudah dapat digunakan oleh masyarakat.

Danrem 162/WB dalam sambutannya mengatakan, penamaan Kartika Eka Paksi berdasarkan hasil musyawarah dan saran dari masyarakat setempat sebagai wujud kebanggaan, kecintaan dan rasa syukur masyarakat terhadap pengabdian maupun hasil kerja TNI AD yang selalu hadir mengatasi kesulitan rakyat khususnya terkait dengan musibah bencana banjir bandang di Kabupaten Bima. "Kartika Eka Paksi ini merupakan lambang kehormatan TNI Angkatan Darat," ujarnya.

Danrem juga menegaskan kesuksesan pembangunan jembatan ini tidak lepas dari peran dan dukungan dari Pemerintah Daerah dan seluruh masyarakat khususnya warga Desa Bolo dan Rade yang setia bergotong royong bersama TNI sehingga proses pembangunan jembatan dapat diselesaikan dalam waktu yang relatif singkat.

“Ini menjadi bukti bahwa semangat gotong royong masih ada dalam masyarakat pedesaan yang harus dijaga dan dipelihara dengan baik,” harapnya.

"Yakinlah, kekuatan TNI dan Rakyat jika bersatu, semua permasalahan cepat terselesaikan dan ini tidak hanya dibuktikan pada saat zaman kemerdekaan, namun ini juga sudah kita butikan hari ini,” terangnya.

Jenderal Bintang Satu itu juga berharap agar kemanunggalan TNI dengan Rakyat tetap terjalin dengan baik sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia ini tetap dapat berdiri dengan kokoh dan kuat. “Inilah modal untuk tegak berdirinya NKRI yang kita cintai bersama,” pungkasnya.

Danrem mengungkapkan rasa syukur karena waktu yang dibutuhkan untuk membangun jembatan lebih cepat dari waktu yang ditargetkan. Sebelumnya, target pembangunan jembatan Acrow Panel selama 2 minggu.

“Keberhasilan ini patut diapresiasi. Ini hasil kerjasama yang baik antara TNI dengan masyarakat, sehingga dalam waktu 10 hari bisa selesai dan sudah bisa digunakan,” ungkapnya usai acara peresmian.

Danrem mengatakan, jembatan Acrow Panel akan digunakan oleh masyarakat sembari menunggu pemerintah untuk membangun kembali jembatan permanen yang menghubungkan kedua desa. Sehingga pemanfaatannya lebih maksimal.

"Alhamdulillah dua jembatan sudah selesai, tinggal kita fokus pembangunan jembatan Desa Campa," katanya.

Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri mengaku senang jembatan Acrow Panel dapat dibangun dalam waktu singkat. Ia sangat berterimakasih pada KSAD yang telah menurunkan pasukan dan perlengkapan untuk membangun jembatan yang putus tersebut.

"Terimakasih kepada KSAD yang tidak hanya janji lewat vicon, tapi langsung eksen. Tidak mudah TNI hadir dengan alatnya di sini, sehingga patut kita apresiasi dan terimakasih. Semoga Pak KSAD berkenan berkunjung ke Bima," katanya.

Wakil Ketua I Komite III DPD RI Evi Apita Maya juga mengapresiasi kinerja Satgas Zeni TNI AD Yonzikon 13/KE. Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada TNI AD yang selalu hadir di tengah kesulitan masyarakat, khususnya saat terjadi bencana alam. "Kami salut dan bangga kepada TNI yang selalu hadir sebagai garda terdepan apabila terjadi bencana alam," ujarnya.

Evi juga mengucapkan terima kasih kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa. Atas respon cepatnya mengirim Yonzikon 13/KE untuk membantu masyarakat Kabupaten Bima yang tertimpa musibah bencana alam.

“Sekali lagi, terima kasih kepada KSAD dan jajaran yang dengan tulus dan ikhlas membantu masyarakat kami di Bima,” pungkasnya.

[akt.02]