Bentrokan di Kota Bima, Seorang Warga Tewas

  Suasana saat Polisi menghalau bentrokan. /ac Aktualita.info, KOTA BIMA – Bentrokan warga Kelurahan Tanjung dan Kelurahan Dara, Kecam...

 
Suasana saat Polisi menghalau bentrokan. /ac

Aktualita.info, KOTA BIMA – Bentrokan warga Kelurahan Tanjung dan Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima, kembali terjadi Rabu, 24 Desember 2014 sekitar pukul 11.30 Wita. Seorang warga tewas dan belasan luka-luka. Tiga aparat Kepolisian juga terluka akibat bentrokan yang dipicu dendam lama tersebut. "Anggota kami juga jadi korban saat menghalau bentrokan," ujar Kapolres Bima Kota, AKBP Andri Syahrir kepada Aktualita.info.

Korban tewas adalah warga Kelurahan Tanjung, Iwan. Awalnya korban tewas diduga terkena tembakan peluru tajam aparat Kepolisian. Namun setelah ditangani tim medis RSUD Bima, korban tewas akibat terkena panah di bagian perut. Korban tewas beberapa saat diberi pertolongan tim medis di RSUD Bima. "Korban tewas akibat terkena panah saat bentrokan, bukan tembakan dari anggota," kata Andri.

Belasan korban luka lainnya adalah warga dua Kelurahan bertetangga, Tanjung dan Dara. Bahkan dua diantaranya kritis hingga dirujuk ke RSU Mataram.

Informasi yang dihimpun aktualita.info, bentrokan jilid II dua Kelurahan bertetangga tersebut dipicu isu pemukulan seorang siswa SMP asal Kelurahan Dara oleh oknum warga Tanjung. Warga Dara tidak menerima, lantas melakukan pemukulan kembali sebagai aksi balas dendam terhadap siswa asal Kelurahan Tajung.

Warga dua kelurahan itupun terpancing dan saling menyerang menggunakan senjata api rakitan dan berbagai jenis senjata tajam, seperti parang dan panah. Pantauan wartawan, lokasi bentrokan terjadi di sejumlah titik. Warga saling menyerang di Terminal Dara dan Jembatan Padolo II.

Aparat Polres Bima Kota berusaha meredam bentrokan, namun massa tambah beringas dan saling menyerang. Ratusan personil Brimob dan TNI terpaksa diturunkan untuk meredam bentrokan. Namun tidak membuat warga dua Kelurahan mundur. Melihat aksi massa yang beringas saling menyerang, aparat terpaksa mengambil tindakan tegas dengan memukul mundur massa dua kelurahan dengan tembakan di udara. Massa dua kelurahan pun mundur dan berpencar. Namun bukan berarti bentrokan mereda.

Beberapa saat kemudian massa dua kelurahan kembali saling menyerang hingga seorang warga Tanjung tewas terkena panah dan belasan lainnya terluka. Bahkan tiga Polisi terluka dalam insiden itu. Seorang diantaranya adalah Bripka Yusuf Hendri Yamani, Kanit Buser Sat Narkoba Polres Bima Kota.

Akibat bentrokan saat itu, arus lalulintas sekitar terminal dara lumpuh total karena akses jalan ditutup. Demikian aktivitas perekonomian lumpuh di sekitar lokasi bentrokan. Pemilik toko dan para pedagang lainnya, terpaksa menutup usahanya untuk menghindari ekses bentrokan.

[yudha]

Related

Hukrim 6709512163559745013

Posting Komentar Default Comments

Untuk dapat memberikan komentar, Anda harus menggunakan salah satu akun atau profile yang Anda miliki. Bila tidak ada, silahkan pilih sebagai "Anonymous"

emo-but-icon

MARHABAN YA RAMADHAN

ASN Netral..!

Comments

Recent

SELAMAT HUT DAMKAR

item