Imbas Covid-19, Anggaran Dinas Kominfo Dipangkas
AKTUALITA.INFO , KOTA BIMA - Akibat Virus Corona melanda seluruh belahan bumi, termasuk di Kota Bima, sejumlah program pemerintah pun tidak ...
5/06/2020 04:50:00 PM
https://www.aktualita.info/2020/05/imbas-covid-19-anggaran-dinas-kominfo.html
AKTUALITA.INFO, KOTA BIMA - Akibat Virus Corona melanda seluruh belahan bumi, termasuk di Kota Bima, sejumlah program pemerintah pun tidak bisa berjalan maksimal. Sejumlah anggaran pun dirasionalisasikan untuk kepentingan pencegahan wabah berbahaya tersebut.
Di Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Bima saja, sebanyak Rp 1,5 miliar anggaran belanja barang dan jasa sudah dipangkas, dari sebelumnya sebanyak Rp 3,5 miliar.
“Sudah dirasionalisasikan, kalau di dinas kita dipangkas Rp 1,5 miliar,” sebut Sekretaris Dinas Kominfo Kota Bima Drs Ahmadi, Selasa (6/5).
Menurutnya, akibat pemangkasan anggaran tersebut, dampaknya sangat dirasakan. Di dinasnya beberapa program yang berhubungan langsung dengan masyarakat, seperti Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) termasuk kegiatan PPID, juga kegiatan pembinaan dan pengawasan 112, sosialisasi keamanan informasi, tidak bisa berjalan. “Kegiatan yang mengarahkan atau menghadirkan banyak orang juga tidak bisa dilaksanakan,” terangnya.
Kendati demikian, pihaknya tetap bekerja maksimal memanfaatkan anggaran yang masih tersisa untuk menjalankan program yang ada. Seperti pembangunan infrastruktur command center, tetap berlanjut dan anggarannya tidak dirasionalisasikan. “Command Center menjadi program prioritas kepala daerah untuk dilaksanakan pada tahun ini,” ungkapnya.
[akt.01]
Drs Ahmadi |
“Sudah dirasionalisasikan, kalau di dinas kita dipangkas Rp 1,5 miliar,” sebut Sekretaris Dinas Kominfo Kota Bima Drs Ahmadi, Selasa (6/5).
Menurutnya, akibat pemangkasan anggaran tersebut, dampaknya sangat dirasakan. Di dinasnya beberapa program yang berhubungan langsung dengan masyarakat, seperti Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) termasuk kegiatan PPID, juga kegiatan pembinaan dan pengawasan 112, sosialisasi keamanan informasi, tidak bisa berjalan. “Kegiatan yang mengarahkan atau menghadirkan banyak orang juga tidak bisa dilaksanakan,” terangnya.
Kendati demikian, pihaknya tetap bekerja maksimal memanfaatkan anggaran yang masih tersisa untuk menjalankan program yang ada. Seperti pembangunan infrastruktur command center, tetap berlanjut dan anggarannya tidak dirasionalisasikan. “Command Center menjadi program prioritas kepala daerah untuk dilaksanakan pada tahun ini,” ungkapnya.
[akt.01]