Janda di Bima Bertambah, Sampai Akhir Tahun Mencapai 1.469 Orang

Petugas layanan informasi Pengadilan Negeri Bima Kelas I B sedang melayani pengunjung. 

AKTUALITA.INFO, BIMA - Jumlah janda di Kota dan Kabupaten Bima sepanjang tahun 2019, mencapai 1.469 orang. Sedangkan tahun 2018 tercatat 1.446 orang.

Jumlah tersebut berdasarkan perkara perceraian yang ditangani Pengadilan Agama Bima Kelas I B, dua tahun terakhir.

Ketua Pengadilan Agama Negeri Bima Kelas I B melalui Panitera Muda Hukum Arifudin Yanto mengatakan, jumlah tersebut berdasarkan perkara perceraian yang telah disidang di pengadilan setempat.

"Jika dibandingkan dua tahun itu, ada selisih 23 perkara. Jadi, tahun ini perkara perceraian naik 23 perkara yang kami tangani," ujarnya di pengadilan setempat, Senin (6/1).

Arifudin menyebutkan, faktor dominan yang menyebabkan perceraian tahun 2019, yakni perselisihan atau pertengkaran suami-istri yang mencapai 956 kasus. Kemudian faktor kedua adalah pihak suami atau istri meninggalkan salah satu pihak.

Sedangkan tahun 2018 lalu, dominan karena adanya pihak ketiga diantara pasangan suami-istri. "Faktor lainnya karena kekerasn dalam rumah tangga, zina, mabuk dan lainnya," sebutnya.

Arifudin menambahkan, selain putusan perceraian yang sudah final. Pihaknya juga melakukan mediasi dua belah pihak.

Perkara yang berhasil dimediasi yakni sebanyak 29 perkara. Dari 395 perkara yang ada.

"Upaya mediasi yang kami lakukan meningkat dari tahun kemarin sekitar 6 persen," pungkas Arifudin.

[akt.01]