Demo Kasus K2 Dompu, Pendemo Desak Bupati Dompu Ditahan

Suasana demonstrasi kasus dugaaan korupsi perekrutan CPNS K2 Dompu. [yani]

AKTUALITA.INFO, Dompu - Ratusan aktivis dan mahasiswa yang tergabung kedalam Aliansi Aktivis dan Mahasiswa Dompu (AAMD) menggelar aksi demonstrasi di Kejaksaan Dompu dan Polres Dompu, Rabu, 12 Juli 2017.

Mereka yang terus mengobarkan perlawanan terhadap praktik korupsi di tanah Nggahi Rawi Pahu tersebut mendesak Polda atau Kejati NTB untuk segera menahan Bupati Dompu H. Bambang M. Yasin, tersangka dalam kasus dugaan korupsi perekrutan CPNS Kategori Dua (K2) tahun anggaran 2013 dan 2014, yang merugikan keuangan negara tidak kurang dari 3,5 miliar.

Dalam orasinya, mereka mengatakan ketika seorang pejabat negara yang sudah berstatus tersangka, maka wajib hukumnya untuk ditahan dengan pertimbangan tersangka akan melarikan diri, menghilangkan barang bukti dan melakukan tindak pidana lain. "Itu amanat Per-Kapolri nomor 12 tahun 2014," teriak orator Romo Sultan.

Selain mendesak Bupati H. Bambang untuk segera ditahan, mereka juga mendesak Kejati dan Polda NTB untuk segera melakukan P21 kasus korupsi tersebut.

Tuntutan lainnya mendesak pimpinan DPRD Dompu untuk segera melakukan rapat paripurna penonaktifan Bupati Dompu, mendesak Presiden Jokowi dan Mendagri untuk segera mencopot H. Bambang M. Yasin dari jabatannya.

Selain itu, mereka juga mendesak Mabes Polri dan Kejagung untuk tetap mengawasi serta melakukan evaluasi terhadap kinerja anak buahnya dalam memproses kasus korupsi yang mendapat atensi Presiden dan Kapolri tersebut.

Usai berorasi di Kejaksaan Dompu, mereka melanjutkan aksinya di DPRD Dompu dan Kepolisian Resort Dompu menyampaikan tuntutan yang sama.

Baca juga: 

Kejar Target P21,Penyidik Periksa 48 Orang dan Sita Dokumen Kasus K2 Dompu

Kapolda Benarkan Bupati Dompu Diperiksa sebaga Tersangka Hari ini

Bupati Dompu Dipanggil sebagai Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Perekrutan CPNS K2

[yani]