Aksi Bela Islam Jilid III di Bima, Jaksa Agung Dituntut segera Manahan Ahok

Aksi Bela Islam Jilid III Forum Umat Islam Bima menuntut tersangka penista agama ditahan. [yudha]

AKTUALITA.INFO, Kota Bima - Gelombang aspirasi menuntut Basuki Tjahya Purnama alias Ahok ditahan dalam kasus dugaan penistaan agama terus disuarakan umat Islam dalam aksi bela Islam Jilid III. Di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, ratusan umat yang tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI) menyuarakan hal yang sama, Jum'at (02/12/2016).

Aksi penyampaian aspirasi gabungan sejumlah Ormas dan OKP Islam kali ini, dipusatkan di Kantor Kejaksaan Negeri Bima dan Pengadilan Negeri Bima, Jalan Soekarno-Hatta Kota Bima. Dua institusi ini menjadi pusat penyampaian aspirasi karena penanganan kasus dugaan penistaan agama dengan tersangka Gubernur DKI Jakarta non-aktif, sudah dilimpahkan Polri ke Kejaksaan Agung yang selanjutnya akan dilimpahkan ke pengadilan.

Sebelumnya, massa aksi yang mayoritas mengenakan busana muslim berkumpul di Lapangan Sera Suba Kota Bima sekitar pukul 07.30 Wita. Massa aksi kemudian longmarch menuju dua institusi penegak hukum sembari melantunkan takbir. 

Di Kejaksaan dan Pengadilan Negeri Raba Bima, massa aksi secara bergantian menyampaikan orasi. "Kami menuntut agar tersangka penista agama segera ditahan demi penegakan supremasi hukum tanpa diskriminalisasi  di negeri tercinta ini," tandas Ustad Asikin, Ketua FUI dalam orasinya.

Setelah orasi, Forum Umat Islam Bima kemudian menyerahkan Petisi 212 kepada pihak Kejaksaan dan Pengadilan Negeri Bima. Bunyinya, mendesak Jaksa Agung menahan Ahok, meminta para hakim yang akan mengadili Ahok untuk menegakan hukum seadil-adilnya tanpa pandang bulu, dan apabila petisi tersebut tidak ditindaklanjuti Forum Umat Islam Bima menyerukan pada umat Islam seluruh Indonesia untuk turun ke jalan.

Usai menyerahkan petisi, massa aksi kemudian melanjutkan shalat jumat bersama di Masjid Nurul Qalbi, depan Sekretariat DPRD Kabupaten Bima, Jalan Gatot Subroto Kota Bima. Aksi Bela Islam Jilid III ini berlangsung aman dan damai.

[yudha]