Mantan Asisten Bupati Bima Diperiksa Penyidik Tipikor

Ilustrasi

Aktualita.info, BIMA - Mantan Asisten Bupati Bima, Ptr, diperiksa Penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bima Kota. Ptr diperiksa terkait dugaan korupsi pengadaan seragam kegiatan bulan bakti gotong-royong masyarakat (BBGRM) Tahun 2014 lalu, sebanyak 800 lembar dengan anggaran APBD senilai Rp750 Juta. "Ada dugaan penyimpangan pada nilai dan kualitasnya," kata Kapolres Bima Kota melalui Kasat Reserse dan Kriminal IPTU Yerry T. Putra, Kamis 19 Maret 2015.

Ditemui di Sat Reskrim Polres Bima  Kota, Yerry mengatakan Ptr diperiksa bersama tiga pegawai Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMDes)  Kabupaten Bima pada Rabu, 18 Maret 2015. Mereka diperiksa selama tiga jam di ruangan Tipikor Sat Reskrim "Saat pengadaan seragam BBGRM itu, Ptr masih menjabat sebagai Kepala BPMDes Kabupaten Bima," ungkapnya.

Yerry menjelaskan pengadaan baju seragam untuk BBGRM dilaksanakan oleh BPMDes Kabupaten Bima. Kasus ini, masih dalam tahap penyelidikan pihkanya. Sebab, selain empat orang yang telah diperiksa termasuk Ptr sendiri, pihaknya masih akan memanggil beberapa orang saksi lagi yang akan dimintai keterangannya. "Kasus ini masih tahapan lidik, kami masih akan memanggil dan memeriksa saksi lainnya lagi agar kasus ini secepatnya bisa dinaikkan ke tingkat penyidikan" terangnya.

Kasus itu, katanya, merupakan hasil temuan penyidik Sat Reskrim Tipikor Polres Bima Kota. Dari hasil pemeriksaan sementara ini, pihaknya menemukan indikasi dugaan korupsi (mark up). "Memang pengadaan baju itu dipihak ketigakan, tapi yang berperan aktif dalam pengadaan itu adalah Dinas setempat," katanya.

Yerry menambahkan kasus dugaan korupsi ini akan diselesaikan dengan cepat tanpa ada hal-hal yang akan memperhambat kasus ini. Pihaknya akan terus melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang yang ada kaitannya dengan kasus tersebut.

[Ald*]