Target TMMD 50 Persen, Kebersamaan TNI dan Masyarakat Kian Erat

Kegiatan TMMD hari ke 12. Kebersamaan prajurit dan masyarakat kian erat dalam membangun jalan usahatani. [mrs]

AKTUALITA.INFO, Bima – Memasuki hari 12 pelaksanaa TMMD ke 98 di wilayah Kodim 1608/Bima bertempat di Desa Risa dan Desa Dadibou Kecamatan Woha, serta Desa Kanangan dan Desa Darussalam Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, semakin menambah kebersamaan masyarakat dan Satgas TMMD.a

Nuansa kebersamaan Satuan Setingkat Kompi (SSK) TMMD dan Masyarakat lokasi sasaran, berdampak pada pencapaian target pelaksanaan tugas TMMD. Hingga saat ini, sasaran pembangunan sarana dan prasarana di wilayah TMMD setempat mendekati pencapaian yang signifikan (50 persen).

Kapten Inf I Ketut Sudiasa selaku Komandan SSK TMMD mengatakan, keberhasilan dan suksesnya TMMD kali ini sangat bergantung sungguh kerjasama yang baik antara prajurit TNI dengan masyarakat, seperti pada hari sebelumnya.

“Kami sangat mengharapkan dengan sisa waktu tinggal 18 hari kedepan, tenaga yang dikerahkan tiap hari secara bergiliran mampu bekerja maksimal. Walaupun kami pahami bahwa saat ini masyarakat sedang beraktifitas dan fokus pada kegiatan panen, namun tidak mengurangi pelaksanaan kegiatan TMMD yang menjadi kebanggaan kami,” ungkap Dan SSK, Kapten Inf I Ketut Sudiasa disela memimpin kegiatan TMMD, Minggu, 16 Maret 2017.

Prajurit dan masyarakat makan bersama disela waktu istirahat. 

Salahseorang warga Desa Kanangan yang aktif turun dan bekerja tanpa mengenal lelah, Zamaludin, mengatakan, kegiatan peningkatan jalan usahatani yang dilakukan TNI melalui TMMD sangat menumbuhkan semangat dan partisipasi warga dalam menjaga budaya bergotong-royong.

Menurutnya, budaya gotong-royong merupakan warisan turun-temurun warga setempat. “Yang tidak kalah pentingnya lagi adalah kami dapat memajukan pembangunan di desa kami, sehingga setara dengan desa lain di Kabupaten Bima,” ujarnya.

Ketika ditanya mengenai kehadiran personel SSK TMMD yang tidur dan makan di rumah warga, Zamaludin mengungkapkan bahwa kehadiran anggota TNI merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan baginya dan keluarga.

Diakuinya, mereka bisa berkomunikasi layaknya keluarga sendiri. Para prajurit TNI makan dan tidur apa adanya dengan warga, tanpa memilih menu dan tempat tidur yang bagus dan empuk. 

“Bahkan lebih makan sederhana dan tidur beralaskan tikar biasa. Itu membuat kami merasa bahagia sekaligus terharu atas kebersamaan. Mudah-mudahan kebersamaan seperti ini dapat terus ditingkatkan dimasa yang akan dating,” ungkap Zamaludin penuh semangat sambil mengusap keringat dan meneguk air mineral di tangannya.

Baca juga: 

TMMD ke 98 Semakin Mendapat Respon Positif Masyarakat

Serbuan Teritorial TNI Kodim 1608/Bima di Tiga Masjid

[mrs/*]