Amankan Pilkades Serentak di Donggo, Polsek Donggo Kerahkan Seluruh Personil
AKTUALITA. INFO, Bima - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Bima berlangsung 16 Juli 2016. Untuk menjamin Pilkades serent...
7/14/2016 01:24:00 PM
https://www.aktualita.info/2016/07/amankan-pilkades-serentak-di-donggo.html
AKTUALITA. INFO, Bima - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Bima berlangsung 16 Juli 2016. Untuk menjamin Pilkades serentak yang pertama ini berlangsung baik dan aman, aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Donggo Polres Bima Kabupaten dikerahkan untuk mengawal dan menjaga, Pilkades serentak di Kecamatan Donggo.
"Kami akan turunkan semua personil untuk mengawal dan menjaga demi kelancaran dan kesuksesan Pilkades serentak di Kecamatan Donggo," ujar Kapolsek Donggo, IPTU Syafrudin YS pada Aktualita.info, Rabu (13/7)
Menurutnya ada beberapa desa yang melaksanakan Pilkades di Kecamatan Donggo yang berpeluang terjadinya konflik. Diantaranya Desa O'o, Desa Mpili, Desa Kala, dan Desa Rora. "Bersama Camat kami sudah panggil semua ketua panitia dan calon kepala desa, Senin (11/06/2016) kemarin, di Kantor Camat guna memberikan pengarahan bahwa tugas kepolisian mengamankan agenda Pilkades," kata Syafrudin.
Ia melanjukan, seluruh komponen yang berkaitan langsung dengan Pilkades, terutama para calon kepala desa, sudah menyatakan kesediaan untuk tidak melakukan tindakan melawan hukum. "Seandainya tidak merasa puas diharapkan tidak melakukan tindakan anarkis yang menurut penilaian mereka benar, tapi belum benar secara hukum. Mereka sudah menyepakatinya secara bersama antara seluruh panitia, calon Kades, dan kepala desa yang masih menjabat," terangnya.
Syafrudin membeberkan indikasi terkait besarnya peluang konflik yang terjadi di Donggo pada waktu Pilkades nanti, adalah adanya kemungkinan pengerusakan yang dilakukan salahsatu calon yang gagal masuk bursa Pilkades di Desa O'o. Sehingga desa tersebut katanya, masuk dalan penilaian pihaknya sebagai wilayah Pilkades rawan konflik (zona merah).
"Secara keseluruhan hasil mulai dari tahapan sampai minggu tenang tidak ada indikasi pelanggaran. Cuman yang jelas salahsatu desa (Desa O'o) masuk dalam zona merah, tapi itu sudah diantisipasi oleh pihak keamanan," kata Syafrudin.
[Moen]
 |
| Kapolsek Donggo, IPTU Syafrudin YS. |
Menurutnya ada beberapa desa yang melaksanakan Pilkades di Kecamatan Donggo yang berpeluang terjadinya konflik. Diantaranya Desa O'o, Desa Mpili, Desa Kala, dan Desa Rora. "Bersama Camat kami sudah panggil semua ketua panitia dan calon kepala desa, Senin (11/06/2016) kemarin, di Kantor Camat guna memberikan pengarahan bahwa tugas kepolisian mengamankan agenda Pilkades," kata Syafrudin.
Ia melanjukan, seluruh komponen yang berkaitan langsung dengan Pilkades, terutama para calon kepala desa, sudah menyatakan kesediaan untuk tidak melakukan tindakan melawan hukum. "Seandainya tidak merasa puas diharapkan tidak melakukan tindakan anarkis yang menurut penilaian mereka benar, tapi belum benar secara hukum. Mereka sudah menyepakatinya secara bersama antara seluruh panitia, calon Kades, dan kepala desa yang masih menjabat," terangnya.
Syafrudin membeberkan indikasi terkait besarnya peluang konflik yang terjadi di Donggo pada waktu Pilkades nanti, adalah adanya kemungkinan pengerusakan yang dilakukan salahsatu calon yang gagal masuk bursa Pilkades di Desa O'o. Sehingga desa tersebut katanya, masuk dalan penilaian pihaknya sebagai wilayah Pilkades rawan konflik (zona merah).
"Secara keseluruhan hasil mulai dari tahapan sampai minggu tenang tidak ada indikasi pelanggaran. Cuman yang jelas salahsatu desa (Desa O'o) masuk dalam zona merah, tapi itu sudah diantisipasi oleh pihak keamanan," kata Syafrudin.
[Moen]
