Lima Sastrawan Nasional Kunjungi Bima

Wayan Sunatra saat membacakan karya sastranya di Museum ASI Mbojo. Foto: dien AKTUALITA.INFO, BIMA - Dunia kesasrtraan tak bisa dipungk...

Lima Satrawan Nasional Kunjungi Bima
Wayan Sunatra saat membacakan karya sastranya di Museum ASI Mbojo. Foto: dien

AKTUALITA.INFO, BIMA - Dunia kesasrtraan tak bisa dipungkiri pengaruhnya terhadap kemajuan suatu bangsa. Dalam cacatan sejarah, sumbangsih sastrawan untuk peran aktif dalam memajukan bangsa ini sudah banyak. Sastra sebagai bagian dari seni dan budaya tentu punya cara tersendiri untuk memberikan andil dalam perubahan jaman.

Selain peran aktif dalam mengisi perkembangan dan kemajuan jaman, sastra sudah diakui telah banyak memberikan angin segar dalam dunia perfilman. Sudah banyak film nasional yang dibuat dari saduran sejumlah novel yang ditulis oleh sastrawan. Misalnya film Ayat-Ayat Cinta, Ketika Cinta Bertasbih, dan Mihrab Cinta (Novel Habiburahman El Sirazy), dan lainnya.

November 2015, lima sastrawan nasional berkunjung ke Bima. Diantaranya, Ahdan Imran (Bandung), As Laksana (Jakarta), Joko Pinorbo (Yogyakarta), Wayan Sunarta (Bali), dan Yusi pareanom (Jakarta). Kunjungan sastrawan nasional ini dalam rangka apreasiasi sastra tahun 2015 dan pekan budaya yang digelar oleh Dewan Kesenian Kota Bima.

Kegiatan apreasiasi sastra dan pekan budaya ini, terselenggara di pelataran depan Museum Asi Mbojo. Ketua umum Dewan Kesenian Kota Bima, Husain La Odet menyatakan, kegiatan ini untuk memotivasi para generasi muda agar berani berkarya (menulis). Melihat potensi generasi yang ada di Bima sangat tinggi apreasiasinya terhadap sastra. “Untuk memotivasi, mengajak, dan memberikan kepercayan diri pada generasi, maka perlu dilakukan kegiatan yang positif. Minat generasi kita sudah bagus, tinggal didukung untuk berkarya,” jelas La Odet.

Pada kegiatan ini kelima sastrawan nasional membacakan puisi karyanya masing-masing, selain itu dilakukan diskusi sastra bersama penyair tersebut. Pembacaan puisi dari sastrawan nasional disambut meriah oleh ratusan peserta yang datang dari berbagai elemen, yakni pelajar, mahasiswa, seniman dan sastrawan, guru dan dosen, dan birokrat yang berasal dari kota Bima.

Penyair asal Bali, Wayan Sunarta mengaku, sangat bangga dengan kehangatan sambutan pelaku dan pencinta seni sastra yang ada di Kota Bima. Antusias masyarakat menjadi indikator tingginya apreasiasi terhadap dunia sastra. “Cukup senang telah nyampe Bima, sastranya sangat cepat berkembang dan minat generasinya juga sangat tinggi. Kenyataan ini menjadi angin baik bagi perkembangan sastra di Bima,” ungkap Wayan.

Supaya sastra semakin berkembang maka perlu intensitas kegiatan yang bisa mendorong minat bagi generasi. Selain itu pula perlu perhatian lebih dari semua pihak untuk pengembangan sastra dan seni.
“Seni dan sastra sangat bermanfaat bagi generasi, jadi penting kepedulian semua pihak. Iya, para sastrawan dan senimannya serta pemerintah setempatlah. Jika ini berjalan secara bersama maka dunia sastra semakin subur,” jelasnya.

Namun perkembangan sebuah kreatifitas atau karya sangat ditentukan oleh pelaku (penciptanya), termasuk dalam karya sastra. Untuk melahirkan karya sastra butuh kerja sastra dari para penulis sastra itu sendiri, mereka harus bekerja tanpa mengenal lelah, sehingga hasil bisa merubah keadaan. “Karya sastra tergantung keteguhan penulis dibidang sastra, maka penulis jangan putus asa kalau tidak direspon oleh publik. Mereka teruslah menulis sampai memberikan sebuah perubahan,” terang Wayan.

Perhelatan kegiatan tersebut dilaksanakan juga sayembara penulisan cerpen dan puisi untuk pelajar dan mahasiswa. Sayembara diikuti oleh sejumlah pelajar yang ada di Kota Bima. Semangat mereka dalam meraih penghargaan cukup tinggi dan mereka melakukan yang terbaik untuk karyanya.

[dien]

Related

Sosbud 4736516631628731455

Posting Komentar Default Comments

Untuk dapat memberikan komentar, Anda harus menggunakan salah satu akun atau profile yang Anda miliki. Bila tidak ada, silahkan pilih sebagai "Anonymous"

emo-but-icon

MARHABAN YA RAMADHAN

ASN Netral..!

Comments

Recent

SELAMAT HUT DAMKAR

item